Rhoma Addict !
Table of Contents
Tulisan ini bukan kampanye ! - Arlong
Vibranya yang khas, dengan badan gempal plus jambang sexy, itulah idola saya yang nomer 2 setelah Nabi Muhammad.
Nah am hujan... kada behatap sako neh panggungnya...
Berawal dari terlalu sering mendengar lagu yang bergenre melayu, akhirnya saya menyukai dangdut, di kampung kalo lagi Pengantenan alias acara perkawinan ( bekelahian kalo kada tahu !) sangat tidak etis dan cetarrrr membahana kalo tidak memutar lagu dangdut, terkhusus lagu Rhoma Irama, sehingga pengantenan tak terpisahkan dengan Rhoma Irama, mungkin Rhoma Irama sangat terharu kalo membaca postingan ini...
Bungul banar Arlong neh... habis aku marista nah !!!
Naaaahhhhh.... iya pulaaang !!!
Saya menemukan pribadi yang komplit dari beliau, dari seorang musisi, da'i, petualang cinta sampai politikus, dan memang hal tersebut sangat menginspirasi saya dalam pergaulan, tapi satu hal yang sangat disayangkan, kapan saya bejabis kaya sidin?.
Hal kedua yang sangat disayangkan adalah beliau adalah pribadi yang tidak inisiatif, buktinya kenapa seumur-umur jabisnya tuh kada pernah direbonding?, sekira telihat bagus kytu nah !! selalu kelihatan keriting-keriting, kalau demikian apa bedanya dengan bulu batis??
Dimana perbedaanya? |
Beliau memang tak tergantikam, bahkan Ridho Rhoma saja tidak bisa mewakili "Kemaharajaan" beliau... orang bisa berpatokan bahwa musik asli dangdut adalah musiknya Rhoma Irama...